Dikabarkan Akan Meletus, Begini Fakta Unik Gunung Agung Bali
mba-sensational.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gunung Agung merupakan gunung suci dan tertinggi di Bali. Gunung berapi ini memiliki kawah yang sangat besar dan dalam. Terkadang Gunung Agung mengeluarkan asap dan uap air. Tercatat Gunung Agung pernah meletus pada 1808, 1821, 1843, dan yang terbesar pada 1963. Walaupun tidak ada abu vulkanik, aktivitas Gunung Agung semakin meningkat dan berstatus "Awas" (level 4). Pemerintah menyatakan Gunung Agung berbahaya hingga Radius 9 kilometer dan sektor 12 kilometer.
Gunung Suci tempat bersemayam para Dewa
balikidsguide.comDi balik itu semua, Gunung Agung menyimpan salah satu Pura terpenting di Bali. Terdapat Pura Besakih yang terletak di lereng gunung setinggi 3.031 meter di atas permukaan laut. Pura Besakih masuk dalam daftar pengusulan Situs Warisan Dunia UNESCO sejak 1995. Pura Besakih terdiri dari satu Pura Pusat (Pura Penataran Agung Besakih) dan 18 Pura Pendamping (satu Pura Basukian dan 17 Pura Lainnya).
Di area Pura Basukian inilah pertama kalinya tempat diterimanya wahyu Tuhan oleh Hyang Rsi Markendya, cikal bakal agama Hindu Dharma di Bali. Masyarakat Hindu Bali menjadikannya sebagai tempat kramat yang disucikan. Hal ini dikarenakan mereka percaya bahwa Gunung Agung tempat bersemayamnya para dewa.
Baca juga: Penanjakan Bromo Ditutup, Berburu Sunrise di Tempat Ini Saja!
Ketahui info penting sebelum mendaki Gunung Agung
indonesia.tripcanvas.coGunung tertinggi di Pulau Dewata ini terletak di kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem. Puncak Gunung Agung sangat indah dengan pemandangan puncak Gunung Rinjani dan Kepulauan Nusa Penida. Maka dari itu, banyak orang rela bersusah payah untuk dapat mendakinya.
indonesia.tripcanvas.coEditor’s picks
Terdapat beberapa jalur utama untuk bisa mencapai puncak Gunung Agung. Kamu yang ingin mendaki puncak tertinggi Gunung Agung, jalur yang sangat dianjurkan yakni melalui jalur Pura Besakih. Sebagai gunung kramat, kamu harus mendakinya dengan dipandu warga setempat. Kamu juga tidak diizinkan mendaki bertepatan dengan upacara keagamaan.
indonesia.tripcanvas.coKamu butuh persiapan yang matang untuk mendaki, karena dibutuhkan waktu perjalanan selama 7 jam. Kamu tidak diperbolehkan membawa makanan berbahan sapi. Sapi merupakan hewan suci menurut kepercayaan umat Hindu. Selain itu, kamu tidak diperbolehkan mengambil sembarang air dari sumber mata air yang kamu temukan disepanjang jalur pendakian.
Sejarah letusan Gunung Agung sejak tahun 1808
flickr.comSeperti yang sempat disinggung sebelumnya, Gunung Agung memang telah meletus empat kali. Sebelum meletus terakhir kali pada 1963, Gunung Agung sempat tidur panjang selama 120 tahun.
Gejolak Gunung Agung yang cukup seram terjadi pada 1808 yakni melontarkan abu dan batu apung dengan jumlah luar biasa. Disebut yang terdasyat pada 1963, Gunung Agung memakan banyak korban sebanyak 1.148 orang meninggal dan 296 orang terluka.
Meskipun berstatus "awas" dan telah sering terjadi gempa, Gunung Agung masih dianggap aman.
"Bandara sampai sekarang aman. Gunung belum meletus. Pariwisata dan penerbangan aman semua," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho.
Jangan termakan hoax ya, guys! Hingga saat ini pariwisata di Bali masih aman.
Baca juga: 13 Pantai Cantik di Madura, Bali Sih Lewat!
Berita Terkini Lainnya
